Radio UNTAR – Rabu (12/01/2022). The 355 adalah film laga yang rilis di Indonesia pada tanggal 12 Januari 2022 di jaringan Cinema XXI. Film ini memiliki jajaran pemain yang sangat oke, mulai dari Jessica Chastain, Diane Kruger, Lupita Nyong’o, Fan Bingbing dan Penelope Cruz. Lima aktris tersebut merupakan fokus utama dalam film ini dengan didukung oleh beberapa aktor lain seperti Sebastian Stan, Edgar Ramirez, Emilio Insolera dan masih banyak lagi. Simon Kinberg duduk di bangku sutradara, penulis naskah sekaligus produser. Merupakan film kedua Kinberg yang melibatkan dirinya sebagai tiga peran sekaligus (sutradara, penulis naskah dan produser) setelah sebelumnya Kinberg menggarap film Dark Phoenix pada tahun 2019.
Film ini berkisah tentang lima wanita yaitu Mason “Mace” Browne (Chastain), Graciela Rivera (Cruz), Marie Schmidt (Kruger), Khadijah Adiyeme (Nyong’o) dan Lin Mi Sheng (Bingbing) yang membentuk suatu sekutu untuk menghentikan sekelompok teroris yang mencari alat yang dapat menghancurkan dunia karena dapat memicu perang dunia ketiga. Tentunya aksi kelima wanita ini tidak berjalan mulus karena beberapa faktor terutama kisah kehidupan mereka. Haruskah mereka mengorbankan semuanya untuk menyelamatkan dunia? Kamu akan tahu di akhir film ini. Dan bagaimana penilaian penulis terhadap The 355? Simak ulasan berikut!
Membentuk satu tim dengan anggota yang memiliki karakter yang berbeda memang menjadi daya tarik tersendiri bagi film ini. Tidak hanya karakternya yang berbeda, tetapi kelimanya juga berbeda Kewarganegaraan. Mace berasal dari Amerika Serikat, Graciela berasal dari Colombia, Marie berasal dari Jerman, Khadijah berasal dari Inggris dan Lin Mi Sheng berasal dari Tiongkok. Nampaknya Kinberg berhasil membuat grup ini menjadi grup yang asyik. Kelima wanita tersebut memerankan karakternya masing-masing dengan porsi yang cukup.
Diantara kelima wanita tersebut, karakter Graciela lah yang menjadi perhatian penulis. Karena karakternya yang lucu, menggemaskan, polos dan lugu. Penelope Cruz memang cocok untuk memerankan karakter seperti ini. Lalu tak bisa dipungkiri pesona Diane Kruger dalam bertarung sangatlah baik. Ia mampu memerankan sosok karakter wanita tangguh dan kuat. Sosok Khadijah juga tak kalah lucu saat dirinya sedang kesal dan marah. Mace yang menjadi tokoh paling utama juga mampu menyorot mata penonton dengan pesonanya. Sayangnya Fan Bingbing memiliki jatah frame yang lebih sedikit diantara keempat wanita lainnya tetapi ia tetap menunjukkan performa yang baik.
Aktor pendukung Sebastian Stan juga memang tidak ada duanya dalam berakting. Selain perawakannya yang memang menjadi idola para wanita, Stan juga sukses menjiwai karakter dalam tokoh yang diperankannya. Selain penokohan, penulis juga senang karena dari film ini penulis menjadi tertarik untuk mencicipi teh herbal dari Tiongkok. Mungkin penulis terbawa aura Fan Bingbing saat mengenalkan ramuan herbal Tiongkok kepada pemain lain dalam beberapa adegan di The 355.
Meskipun film ini memiliki alur cerita seperti film laga pada umumnya, penulis masih dapat menikmati keseluruhan film ini karena selain performa para bintang film di atas, film ini juga diselingi unsur komedi yang tidak terkesan murahan. The 355 juga memiliki plot twist yang mungkin sebagian penonton dapat menebaknya sejak pertengahan film tetapi plot twist yang disuguhkan tetap asyik untuk diikuti. Mungkin yang menjadi kekurangan dalam film ini adalah adanya bagian yang kurang masuk akal di mata penulis. Bagian yang tidak masuk akal tersebut berada pada saat menuju ke klimaks yang berlokasi di hotel bintang lima. Penulis sempat berpikir seperti ini “loh, kok bisa ya?”
Tetapi terlepas dari hal itu The 355 adalah film yang seru dan menghibur untuk ditonton bersama dengan teman-temanmu. Percaya dengan penulis, kamu akan sangat menyukai karakter Graciela Rivera di film ini. Jangan lupa untuk upload pengalaman asyik kamu menonton The 355 di Cinema XXI di media sosial yang kamu miliki ya! (MSTE)