Meg 2: The Trench Semakin Liar dan Menegangkan

Radio Untar – Rabu (2/08/2023). Sekuel film The Meg (2018) akhirnya siap menyapa para penonton setelah kurang lebih lima tahun berlalu. Sekuel yang berjudul Meg 2: The Trench ini tidak lagi disutradarai oleh John Turteltaub. Kali ini Ben Wheatly yang duduk di kursi sutradara ditemani oleh Lorenzo di Bonaventura dan Belle Avery yang duduk di kursi produser. Masih mengembalikan beberapa aktor pada film pertamanya, antara lain Jason Statham, Cliff Curtis, dan Sophia Cai, Meg 2: The Trench juga menampilkan aktor-aktor baru seperti Wu Jing, Page Kennedy, Sergio Peris-Mencheta. Akankah Meg 2: The Trench mengikuti kesuksesan film pertamanya? Simak dulu sinopsisnya!

Film ini melanjutkan keganasan Meg yang memburu semua makhluk yang ada di hadapannya. Termasuk Jonas Taylor (Statham) dan kelompoknya yang terjebak di dasar laut karena kapal selam yang mereka tumpangi rusak akibat terkena longsor di dasar laut. Mereka harus berjuang untuk keluar hidup-hidup dari dasar laut. Namun setelah mereka berhasil kembali ke permukaan laut, mereka masih harus berhadapan dengan musuh yang tidak hanya megalodon, tetapi makhluk-makhluk lain yang haus darah dan liar. Ditambah lagi ada rekan kerja yang mengkhianati mereka yang menyebabkan banyak sekali korban jiwa.

Jika dilihat dari ceritanya, mungkin The Meg masih unggul karena memiliki alur yang jelas, enak diikuti dan terarah. Berbeda dengan Meg2: The Trench yang alurnya lebih cepat dan rasanya banyak sekali bagian yang terasa sangat diburu-buru. Memang film ini lebih liar dan menegangkan dibanding film pertamanya. Lebih banyak korban jiwa, lebih banyak predator, dan lebih banyak permasalahan. Tetapi pengemasannya tidak serapih film pertamanya.

Semua adegan bawah laut adalah momen yang sangat menegangkan. Bagaimana tidak? Kamu tidak akan menyangka ada makhluk apa saja di dasar laut. Banyak makhluk yang memiliki tubuh yang indah tetapi sangat mematikan, ditambah lagi minimnya cahaya di dasar laut sehingga menambah ketegangan suasana. Namun adegan bawah laut terasa sangat cepat, padahal jika diperbanyak akan membuat film ini menjadi lebih tegang. Seperti ketegangan pada film Underwater (2020) yang juga merupakan film yang ber-genre science fiction.

Jason Statham masih menampilkan performa yang sangat baik. Performa Jason Statham memang sudah tidak usah diragukan lagi. Aktor asal Inggris ini selalu memiliki ciri khasnya sendiri yang membuat para penonton terkagum-kagum akan aksinya yang mendebarkan. Terutama pada adegan kejar-kejaran antara para megalodon dan dirinya dengan jet ski. Begitu kerennya ditambah teknik pengambilan gambar yang juga sangat keren. Gaya jagoannya yang selalu akan melekat pada dirinya dan memang membuatnya terlihat seperti jagoan secara alami. 

Film ini memiliki banyak karakter yang unik. Selain Jonas (Statham) yang memiliki karakter seperti jagoan, terdapat beberapa karakter lain yang memiliki ciri khasnya masing-masing. Yang menjadi perhatian adalah karakter DJ yang diperankan oleh Page Kennedy. Merupakan pria berkulit hitam yang lucu dan memiliki peran yang penting dalam film ini. Rasanya jika tidak ada DJ, film ini akan menjadi film aksi yang biasa-biasa saja. Tidak ada bumbu-bumbu humor yang disajikan. Chemistry antara DJ dengan Mac (Cliff Curtis) adalah yang paling baik disini, melebihi chemistry dua pemeran utamanya. Keduanya mampu menyeimbangi akting satu sama lain yang terasa sangat natural. Namun ada beberapa karakter yang hanya kebagian sedikit peran. Terutama mereka yang mati di dasar laut. Padahal karakter mereka akan lebih baik jika mendapatkan peran yang lebih dan tidak hanya sebagai pelengkap saja. 

Untuk visual, Meg 2: The Trench pantas untuk diacungi jempol. Sangat megah dan memanjakan mata. Terutama saat adegan bawah laut yang menampilkan beberapa makhluk yang eksotis maupun seram. Bentuk dari para megalodon juga diperhatikan dengan sangat detail ditambah dengan scoring yang mendukung kengerian dan keseruan film ini.

Meg 2: The Trench dapat kamu saksikan di seluruh bioskop Indonesia mulai tanggal 2 Agustus 2023. Kamu tidak boleh melewatkan keseruan film ini di bioskop. Tontonlah bersama dengan orang-orang terdekatmu agar bisa sama-sama tegang di bioskop. Film ini termasuk film yang ringan sehingga cocok untuk disaksikan pada saat pulang kerja untuk membuat pikiran menjadi senang kembali. (MSTE)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *