Radio Untar – Jumat (21/09/2018). Apakah kamu suka film action yang seru tapi juga sekaligus lucu? Kamu wajib nonton film Johnny English Strikes Again. Kalau kamu sudah menonton film Johnny English (2003) dan juga Johnny English Reborn (2011), film ini merupakan sekuel ketiga dari kedua film tersebut. Johnny English Strikes Again menceritakan tentang Inggris yang sedang dalam bahaya. Lima hari sebelum Perdana Menteri Inggris akan menjadi tuan rumah KTT G12 pertamanya, tiba-tiba sistem MI7 dibajak dan identitas setiap agen teridentifikasi dan terekspos. Satu-satunya harapan untuk menemukan pelaku kejahatan tersebut adalah dengan mengutus seorang agen yang sudah pensiun. Tetapi karena sebagian besar dari mereka sudah meninggal, Kepala MI7 hanya mempunyai satu pilihan terakhir yaitu Johnny English.
Pernah bekerja sebagai agen, English mengajarkan ilmu yang menarik kepada anak-anak di sebuah sekolah tempat ia mengajar. Sayangnya English harus mengesampingkan pekerjaannya sebagai seorang guru untuk menerima misi dari MI7. Tetapi banyak hal yang telah berubah sejak terakhir kali ia bekerja di MI7, seperti dengan adanya gadget dan juga mobil sport yang lebih canggih. English pun memilih untuk mencari cara untuk menemukan pelaku dengan memakai peralatan pilihannya, seperti sepatu magnet
Film ini kembali menghadirkan tokoh lama seperti Ben Miller yang berperan sebagai Bough di film Johnny English tahun 2003, tetapi ia tidak muncul di film Johnny English Reborn di tahun 2011. Bough pun kembali berperan sebagai asisten English. Walaupun tidak muncul di film kedua, chemistry antara keduanya tetap terjalin dengan baik. “Dapat langsung terlihat dengan jelas bahwa English dan Bough sangat brilian bersama.” ujar Chris Clark, produser film Johnny English Strikes Again. Kekonyolan dan kebodohan English juga dapat terlihat melalui cara pandang Bough. Walau begitu, tentunya Bough tetap setia membantu English.
English dan Bough menuju ke tempat dimana sinyal terakhir terdeteksi yang telah mengekspos semua agen-agen Inggris. Kali ini pemandangan mereka tertuju pada kapal pesiar canggih milik miliarder termuda di Amerika, super cerdas, dengan teknologi super canggih yaitu Jason Volta.
Dengan alur cerita yang berbeda, hadir pula karakter-karakter baru seperti Emma Thompson yang berperan sebagai Perdana Mentri Inggris. Karakter Emma Thompson ini juga tak kalah menarik dan menghibur. Emma Thompson juga pernah bermain di film The Tall Guy pada tahun 1989 bersama Rowan Atkinson.
Tak ketinggalan juga Ophelia yang diperankan oleh Olga Kurylenko. Karakter wanita misterius sangat ditunjukkan oleh aksi Ophelia mengundang English untuk penasaran akan sosoknya yang tidak hanya cantik, tapi juga berani. Olga Kurylenko juga pernah bermain di film 007 ‘Quantum of Solace’.
David Kerr yang merupakan sutradara dari film ini mengatakan bahwa ia menginginkan Johnny English Strikes Again terasa seperti film James Bond. Dibandingkan dengan film yang pertama dan kedua, komedi dalam film ini tersampaikan dengan sangat baik. Film ini juga memperlihatkan perbedaan karakter Jason Volta yang sadar akan teknologi canggih, di saat yang bersamaan harus berhadapan dengan Johnny English yang tidak berpikir panjang ketika menghadapi sesuatu.
Johnny English Strikes Again menjadi film yang sangat menghibur dengan alur cerita yang lucu, menarik dan menghadirkan aksi dari Rowan Atkinson yang penuh kekonyolan dan sukses mengundang gelak tawa penonton.
Apakah Johnny English akan berhasil melawan Jason Volta dengan teknologinya yang super canggih? Jangan lupa saksikan film Johnny English Strikes Again di bioskop kesayangan kamu mulai tanggal 26 September 2018 ya Sobat Muda! (FA)