Ketika Sang Legenda yang Setia Memutuskan Untuk Pergi

Radio UNTAR – Rabu (22/07/2015) Sobat Muda, yang namanya pertemuan pasti akan berujung apada perpisahan. Bener gak sih?. Dalam dunia sepak bola ada beberapa pemain legenda yang bergelar one man team yang artinya setia pada satu klub. Namun, pada tahun 2015 ini, entah mengapa banyak diantara legenda one man team  tersebut memutuskan untuk pergi dan mengucapkan kata perpisahan. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya:

  1. Xavi Hernandez
    download (2)

Xavi Hernández lahir di Terrasa, Spanyol, 25 Januari 1980. Xavi adalah pemain sepak bola berkebangsaan Spanyol yang berposisi sebagai gelandang atau pemain tengah. Bisa dikatakan ia adalah salah satu maestro lapangan tengah terbaik dengan visi serta umpan akuratnya. Sejak remaja, ia sudah bermain untuk Barcelona. Namun, akhir musim lalu, ia memutuskan pergi ke Al Sadd klub Qatar dengan alasan sudah jarang mendapat kesempatan bermain. Apapun itu, kepindahannya sangat disayangkan oleh fans Barcelona

2.Iker Casillasimages (1)

Iker Casillas lahir di Mostoles, Madrid, Spanyol 20 Mei 1981 adalah seorang penjaga gawang asal Spanyol. Rasanya tidak ada gelar yang tidak pernah dimenangkan oleh Casillas. ia adalah pemain yang sangat setia dengan memulai karir di Real Madrid  sejak remaja. Tetapi, pertengahan 2015, kemesraan Casillas dengan Real Madrid seakan sirna yang berujung dengan kepergiannya menuju Porto Portugal

3. Steven Gerrard150515160301-gerrard-cemaskan-saat-lambaikan-tangan-tanda-perpisahan

Steven Gerrard  lahir di Whiston, Merseyside, Inggris 30 Mei 1980 adalah seorang gelandang asal Inggris. Ia adalah ikon bagi klub Liverpool karena telah membela Liverpool sejak remaja. Memenangkan Liga Champions 2004-2005 merupakan prestasi tertingginya. Hanya gelar liga Inggris yang tidak pernah dimenanginya. Pada akhirnya Gerrard memang tidak akan bisa memenangkan liga Inggris sebagai pemain karena telah memutuskan hengkang ke LA Galaxy Amerika Serikat.

4. Bastian Schweinsteiger

4131

Bastian Schweinsteiger lahir di Kolbermoor, Bayern, Jerman, 1 Agustus 1984 adalah seorang gelandang tangguh asal Jerman yang setia dengan klub Bayern Munich. Sayangnya di tahun ini ia memutuskan untuk menyeberang ke Manchester United dengan alasan ingin mencari tantangan baru di negara lain. Padahal Schweinsteiger sudah bermain untuk Munich sejak usia 17 tahun.

Kesamaan dari ke-4 nama besar diatas adalah pertama, mereka adalah seorang yang sangat berjasa bagi klub lamanya dengan beberapa piala sebagai buktinya. Kedua, mereka bermain untuk klub lamanya sejak remaja. Uniknya tahun ini mereka memutuskan untuk berganti kostum. Rata-rata mereka telah membela klub lamanya tidak kurang dari 10 tahun. Ya, perpisahan memang merupakan bagian dari siklus hidup yang tak terelakkan. Meski begitu, sang legenda yang “pada akhirnya tidak” setia itu akan tetap terpatri dalam hati pecinta sepak bola. (CM: sumber)

 

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *