Radio UNTAR – Kamis (29/10/2015) Dani Pedrosa akhirnya memastikan kemenangan keeempatnya di GP Malaysia, Minggu 25 Oktober 2015 yang lalu. Keberhasilan Repsol Honda ini sayangnya ternodai dengan ulah Valentino Rossi ketika juara dunia sembilan kali ini membuat rekan setimnya Marc Marquez keluar dari balapan seri ke-17, saat berebut tempat di posisi ketiga. Pada saat itu, Valentino Rossi tertangkap kamera nih menendang Marc Marquez di lap ketujuh atau sisa 14 lap. Insiden Sepang, Malaysia hari Minggu lalu, yang melibatkan pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez berujung pada hukuman berlapis buat The Doctor. Race Direction memutuskan Rossi dikenai sanksi penalti 3 poin dan harus start dari grid paling belakang di seri berikutnya, MotoGP Valencia pada 8 November 2015.
Kenyataan yang terima Rossi membuat ia semakin sulit untuk bisa menjadi juara dunia MotoGP 2015, karena Valencia merupakan balapan pamungkas musim ini. Rossi memang masih memimpin klasemen sementara juara dunia MotoGP dengan mengumpulkan 312 poin, tapi Jorge Lorenzo, pesaing terkuat sekaligus rekan setimnya, hanya selisih tujuh poin darinya. Pemberitaan soal insiden Marc Marquez dan Valentino Rossi semakin memanas aja nih, Sobat Muda. Media-media Spanyol pun memberitakan, kalau Rossi selama pertemuan dengan Race Director seusai insiden itu, ia mengungkapkan makian kasar kepada Marquez.
Tapi, semua kabar ini dibantah keras sama Managing Director Dorna, Javier Alonso. Javier menegaskan saat bersama mereka pada pertemuan itu, ia engga dengar makian kasar apapun dari Rossi buat Marquez. Memang Rossi dan Marquez sama-sama dalam emosi yang tinggi saat pertemuan, namun keduanya tidak sampai melampaui batas kok. Ada juga kabar yang semakin membuat panas kejadian di Sepang yang lalu. Seperti yang kita tau ya kalau Rider Repsol Honda, Marc Marquez sangat mengidolai Valentino Rossi. Kabar ini juga dengan tegas dibantah sama Kepala Hubungan Eksternal Tim Italia di MotoGP, Carlo Pernat. Menurutnya, Marquez sebenarnya tuh engga pernah suka sama Rossi, pembalap asal Spanyol itu selalu ingin mengalahkan The Doctor.
Dari insiden Sepang Malaysia, ini juga banyak dikomentari oleh pembalap MotoGP yang lain. Ada yang membela Rossi, ada juga yang mengecamnya. Seperti salah satunya komentar dari Michael Laverty, ia mengatakan “Marc sudah melanggar peraturan tidak tertulis: kalau kamu sudah tak terlibat, selalu hormati rider lain yang masih bersaing di kejuaraan. Vale geram dan memberinya pelajaran.” Selain itu ada juga komentar datang dari James Ellison, mantan pembalap Superbike yang pernah tampil di MotoGP, menyindir Rossi. Ia mengatakan “Kalau kamu main api dengan Marc, kamu akan terbakar! Semoga Valentino Rossi bisa potong jalan di Valencia dan masih bertarung untuk kejuaraan dunia.” (CH:sumber)