Radio UNTAR – Jumat (25/08/2017) Sebagian besar orang tentu gak suka kalau digigit nyamuk. Sobat Muda juga pasti gak suka, kan? Rata-rata orang akan memakai semprotan insektisida, kelambu, atau krim penolak nyamuk. Tapi juga ada yang rela memakai cara gak biasa seperti dengan lemak hewan, lumpur, bahkan ada yang sampai memanipulasi bakteri kulit.
Kali ini Radio Untar bakal mengupas tuntas 5 tips dan cara supaya kamu anti deh sama yang namanya gigitan nyamuk, check this out!
Pakaian Tebal
Kalau Sobat Muda gak punya krim penolak nyamuk, kamu cukup menutup tubuh dengan pakaian yang agak tebal. Nantinya, area permukaan kulit Sobat Muda yang bisa digigit nyamuk akan berkurang. Tapi, jangan pake baju ketat ya, karena terkadang bisa ditembus nyamuk.
Beberapa orang juga percaya bahwa warna baju tertentu juga bisa mengundang atau menolak nyamuk. Katanya, warna gelap bisa mengundang perhatian serangga, karena mirip dengan kulit hewan yang biasanya jadi mangsa. Tapi hal ini banyak dikatakan cuma mitos doang kok.
Bawang Putih
Mengonsumsi banyak bawang juga dipercaya bisa mengubah bau tubuh sehingga nyamuk jadi gak tertarik untuk mengigit kamu loh, Sobat Muda! Walaupun sebetulnya sih gak ada riset yang mendukung hal ini dan Joseph M. Conlon dari American Mosquito Control Association juga membantahnya.
“Tak ada hal yang Anda makan yang bisa memengaruhi nyamuk,” kata Conlon.
Kandungan pada bawang yang membuatnya beraroma kuat adalah allicin yang fungsinya bukan untuk menghalau nyamuk, melainkan sebuah antioksidan. Nah, tapi Sobat Muda boleh aja nih cobain makan bawang yang banyak siapa tau jurus ini mempan buat kamu!
Bakteri Kulit
Sebagian besar metode mengendalikan gigitan nyamuk biasanya pake bahan kimia, dan udah ada yang memakai bakteri kulit loh! Katanya, saat milyaran bakteri di kulit kamu berkomunikasi, ada senyawa berisi pesan kimia yang dihasilkan, dan senyawa itulah yang dicurigai menjadi daya tarik bagi nyamuk buat menggigit kamu Sobat Muda.
Ide telah dites dengan menggunakan bakteri bernama Staphylococcus epidermidis yang udah dimodifikasi, jadi gak bisa hasilin pesan kimia lagi. Hasil percobaannya, tes subjek yang dilapisi bakteri itu menerima 50% lebih sedikit gigitan nyamuk dibanding tes subjek yang gak dilapisin. Wah patut dicoba juga ya cara yang satu ini, hmmm.
Lumpur
Dulu, orang Indian di Amerika senang memakai lumpur untuk menghindari gigitan serangga, termasuk nyamuk. Caranya, lumpur dioles di permukaan kulit yang tak tertutup pakaian.
Cara ini diakui membuat nyamuk jadi gak tertarik dan seandainya ada yang gigit pun juga gak bakal bisa menembus tebalnya lumpur. Sobat Muda berminat mencoba?
Lemak Hewan
Cara unik yang dipakai sama suku Akokisa di daerah Houston, Texas, adalah dengan memakai lemak alligator. Cara pakainya sama seperti krim kulit yaitu dengan langsung dioleskan ke tubuh.
Kenapa sih pake lemak? Soalnya, lemak dianggap sebagai bagian yang menjijikkan dan nyamuk diasumsikan memiliki perasaan yang sama.
Suku lain di daerah sekitarnya juga memakai cara yang mirip, cuma bedanya mereka memakai binatang yang lain seperti rakun dan beruang.
Itu dia 5 cara unik yang pernah dan masih digunakan orang-orang untuk menghindari gigitan nyamuk. Kalau Sobat Muda mau anti-mainstream, bisa dicoba satu per satu tips diatas! Share pengalaman unik kamu di kolom comment dibawah ini 🙂 (PA:sumber)